Hal yang susah dikerjakan akan menjadi mudah ketika kita tersenyum. Dan hari demi hari akan terasa enjoy dan bahagia walau terselip masalah didalamnya dengan tersenyum. Beda dengan hal yang lain, ketika kita cemberut, hal yang mudah menjadi susah, yang susah bakal menjadi lebih susah. Jadi, senyum itu perlu, bahkan senyum itu mudah, gratis sederhana dan bahkan bisa membuat sekitarnya senang melihat kita. Maka, ada beberapa alasan mengapa kita mesti tersenyum, bagi yang mau menyimak silahkan...
Ada 6 alasan mengapa kita mesti tersenyum :
1. Kita akan mendapatkan lebih banyak kebahagiaan dibandingkan kesedihan
Coba paksakan diri untuk tersenyum selama 30 detik mulai dari
sekarang. Lakukan pula ketika anda mengalami kesedihan. Dengan
membiasakan tersenyum, tidak peduli bagaimana perasaan kita saat itu, di
dalam tubuh kita akan terjadi reaksi-reaksi kimia yang dapat membuat kita merasa lebih bahagia, fresh dan enjoy. Hari akan menjadi lebih sempurna ketika kita tersenyum.
Coba lakukanlah dan rasakan perbedaannya.
2. Senyuman dapat merubah keadaan kita
Jika kita merasa galau, marah atau bosan, sebuah senyuman akan mengubah keadaan emosi kita dari negatif menjadi positif.
Dan sebuah keadaan yang positif tidak hanya membuat hidup kita lebih
menyenangkan tetapi juga membuka cakrawala dunia dan segala kemungkinan lain dalam pikiran kita. Kita akan melihat dunia dengan cara yang berbeda melalui lensa
kebahagiaan. Dari situ kita dapat mulai membangun sederet tindakan
yang positif dan berinteraksi dengan banyak orang setiap harinya.
3. Senyuman juga dapat mengubah keadaan orang lain
Jika kita berjalan ke dalam sebuah ruangan atau menuju ke sebuah toko
dengan senyuman di wajah kita, akan membuat semuanya berbeda. Semua
orang akan berbalik tersenyum pada kita. Hal ini akan banyak membantu
mencairkan setiap ketegangan atau kekakuan yang ada didalam diri. Interaksi kita akan
lebih terbuka, santai dan penuh dengan kegembiraan.
4. Tersenyum? Apa ruginya?
Ketika memilih antara mengerutkan dahi, ekspresi kosong atau
tersenyum, tampaknya pilihan terakhir adalah pilihan yang paling
produktif dan positif, bukankah demikian? Seringkali kita lupa untuk
tersenyum atau mungkin kita tidak terlalu suka untuk tersenyum. Tapi
jika kita berusaha untuk menggunakan senyuman kita sesering mungkin, lama-kelamaan akan menjadi kebiasaan
yang baru, kebiasaan yang jauh lebih positif. Jika kita termasuk orang
yang selalu memperhitungkan untung rugi untuk segala hal, cobalah
pertanyaan ini, ‘apa ruginya kita tersenyum?’
5. Lebih mudah untuk tersenyum daripada melakukan yang sebaliknya
“Dibutuhkan tujuh puluh dua otot untuk berkerut, tetapi hanya tigabelas otot untuk tersenyum.”
- Anonim -
Jadi sebetulnya kita menggunakan jauh lebih sedikit otot ketika
tersenyum dibandingkan saat kita mengerutkan dahi atau memasang muka
marah. Dengan membiasakan diri untuk tersenyum, maka otot tersenyum kita
akan menjadi lebih kuat daripada otot untuk mengerutkan dahi anda,
sehingga lama kelamaan kita akan lebih mudah untuk tersenyum daripada
melakukan hal yang sebaliknya.
6. Akan meringankan beban kehidupan
Sesaat, kita mungkin berfikir bagaimana untuk menghilangkan beban dalam hidup. Itu mudah, bahkan tidak serumit yang kita bayangkan, tidak serumit misalkan minta bantuan kepada orang lain. Itu akan terselesaikan hanya dengan diri sendiri atau kemampuan individual belaka. Yakni dengan tersenyum.. dan mulailah mengerjakan masalah tersebut satu persatu dengan hati yang bahagia serta tidak melakukan nya dengan terpaksa. Tersenyum akan membantu dalam tugas yang satu ini.
Sekian, terima kasih
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar